LENSAKITA.ID-KOLAKA UTARA. Usai Ketua Majelis Dikti PPM, Prof. Dr. H. Lincolin Arsyad. M.Sc., Ph.D mengukuhkan H. Muh. Idrus. S.Sos. M.Si sebagai Rektor Institut Teknologi Dan Sains (INTENS) Muhammadiyah Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) masa bakti 2022 – 2026. Yang di laksanakan di Kota Baubau pada hari selasa (17-05) yang lalu. Kini kampus INTENS Muhammadiyah Kolut tengah fokus melakukan seleksi calon Mahasiswa yang baru.
Rektor INTENS Muhammadiyah H. Muh. Idrus menjelaskan, saat ini pihaknya tengah fokus mempersiapakn calon peserta Mahasiswa yang nantinya akan masuk di perguruan tinggi di Kampus Intens Muhammadiyah Kolut, serta tak kalah pentingnya menurut Idrus adalah memikirkan tentang Infrastruktur dan Sumber Daya Manusianya (SDM).
“Kalau untuk Infrastrukturnya kampus perkuliahan sementara sudah ada, sambil kita bangun Infrastruktur yang permanen yang ada di Desa Rantelimbong, Kecamatan Lasusua, Kolut, dan lokasi tersebut merupahkan lokasi Hibah Pribadi, bukan dari Pemda,” kata Idrus pada lensakita.id, saat di temui diruang kerjanya, Selasa (24/05/2022).
Sementara untuk SDMnya, kata Idrus, pihaknya juga sementara mempersiapkan tenaga pengajar yang akan menjadi dosen di kampus INTENS Muhammadiyah Kolut, dan tentu menurutnya, harus dari dosen yang berkualitas serta memiliki integritas yang tinggi, sehingga nantinya Mahasiswa yang tamat dari kampus INTENS Muhammadiyah Kolut, tidak hanya mendapatkan Ijazah saja, namun bisa menjadi Mahasiswa yang berkualitas tinggi.
“Terlepas dari itu, ukurannya adalah Akreditasi, karena salah satu penilaiannya adalah apakah ter- Akreditasi ataukah tidak. Tapi Insya Allah setelah 2 tahun kedepan nanti kita akan di Evaluasi,” jelasnya.
Selain itu Kadis Dikbud Kolut ini juga mengungkapkan, saat ini calon peserta Mahasiswa baru yang sedang mengikuti seleksi yang ingin masuk di kampus INTENS Muhammadiyah Kolut. Sudah mencapai ratusan peserta, dan tentunya semua calon Maha siswa yang mendaftar akan dilakukan seleksi terlebih dahulu.
“Tentu kita harus selektif dalam menerima peserta didik yang baru, dan tentu tidak serta merta kita mau menerima begitu saja,” paparnya.
Sedangkan target yang akan di terima Mahasiswa baru di kampus INTENS Muhammadiyah Kolut, sebanyak 300 Mahasiswa dengan tiga Jurusan, yakni :
- S1 Sains Aquaria.
- S1 Teknik Komputer dan,
- S1 Kewirausahaaan.
Namun terlepas dari itu juga pihaknya mengakui bahwa saat ini yang menjadi kendalah adalah persoalan biaya, sebab menurutnya saat ini pihaknya hanya mengandalkan cara swadaya dari pengurus yang ada.
“Kita juga berharap dari pemda Kolut, karena disinikan yang kuliah orang – orang Kolut juga, tentu kami berharap pemda bisa membantu untuk menopang. Selain itu juga kami sudah bermohon di Provinsi dan di pemerintah Pusat,” tuturnya.
“Kami juga tidak menutup diri, jika ada para dermawan – dermawan yang ingin turut andil membantu kami dalam membangun kampus ini,” lanjutnya.
Ia juga berharap kampus INTENS Muhammadiyah Kolut, kedepannya mampu sejajar atau bersaing dengan kampus lainnya. Baik yang ada di Sultra ataupun kampus – kampus yang besar yang ada di Seluruh Indonesia.
“Kita juga upayakan kampus kita ini bisa memiliki ke unggulan tersendiri serta kita juga akan berusaha, agar kampus INTENS Muhammadiyah Kolut, dapat bisa membawah perubahan dalam memajuhkan generasi mudah khususnya yang ada di Kolut yang lebih cerdas dan lebih berpendidikan tinggi,” tutupnya.
Laporan – Asran
