LENSAKITA.ID-KOLAKA UTARA, Kini kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Pembanguna Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra) sisa menunggu proses tahap selanjutnya setelah diterbitkan sertifikat tanah pembangunan kantor DPC partai PDIP Kolut oleh kepala pertanahan Kolut.
Ketua DPC Partai PDIP Agusdin, S.Kom menjelaskan setelah adanya sertifikat tersebut langka selanjutnya yang akan dilakukan yakni membuat sturktur gambar bangunannya serta pembentukan panitia pelaksana.
“Insya Allah bulan November 2021 kita sudah bisa mulai peletakan batu pertama.”kata Agusdin pada lensakita.id saat ditemui dirujabnya, rabu (06/10/2021).
Wakil ketua II DPRD Kolut ini juga menuturkan dalam pembangunan kantor DPC Partai PDIP di Kolut tersebut ditaksir anggaran yang akan di habiskan kisaran 3 sampai 4 ratus juta rupian dengan luas lokasi lahan 123 meter persegi, yang berlokasi di samping pasar lacaria Lasusua dan juga berdekatan dengan Mapores Kolaka Utara.
“Untuk dananya sendiri itu dari dana gotong royon seluruh kader, baik di lingkup Kolut maupun diluar Kolut itu sendiri. Karena PDIP itu selalu di arahkan untuk saling bergotong royong baik dalam pembangunan maupun dalam segi bermasyarakat.”pungkasnya.
Agusdin juga mengungkapkan pembanguna kantor tersebut merupakan komitmen partai PDIP pada masa kepemimpinannya untuk bisa mewujudkan kantor DPC Partai PDIP di Kolut, sehingga menurutnya ada tempat atau wadah ketika ada kegiatan kegiatan partai maupun tempat untuk menerima aspirasi masyarakat Kolut itu sendiri. Selain itu juga terbentuknya kantor DPC Partai PDIP di Kolut merupakan aikon tersendiri untuk partai PDIP itu sendiri.
Agusdin juga menambahkan untuk pembangunan kantor DPC Partai PDIP, pihaknya akan mengupayakan di 2022 kantor tersebut selesai dibangun.
“Jadi setelah nantinya kantor selesai dibangun maka konsolidasi partai akan semakin baik, dan disitulah tempat dimana wada untuk saling diskusi maupun rapat penetuan program dan kegiatan partai akan dimulai pada kantor baru itu.”tuturnya
Laporan – Asran