LENSAKITA.ID-KOLAKA UTARA. Kapolres Kolaka Utara AKBP Arif Irawan, S.H.,S.I.K.,M.H, turun langsung untuk memantau aktivitas pemudik dan melakukan pengecekan terhadap Posko Terpadu Operasi Ketupat Turangga 2024 di Pelabuhan Tobaku, Sabtu (06/04/20240).
Langkah ini diambil dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Kunjungan Kapolres Kolaka Utara di pelabuhan Tobaku tersebut, selain memeriksa kelengkapan dan kesiapan anggotanya di Posko Terpadu Operasi Ketupat 2024. Arif Irawan juga memantau langsung arus mudik dipelabuhan Tobaku guna memastikan seluruh kendaraan yang akan melakukan mudik dapat berjalan lancar dan aman.
Lebih lanjut Arif Irawan menjalaskan pelaksanakan pengamanan oprasi ketupat yang kedua kali ini menjelang hari raya Idul Fitri. Bertujuan untuk memberikan pelayanan dengan baik kepada masyarakat utamannya mereka yang akan melakukan mudik lebaran.
Selain itu juga Kapolres Kolaka Utara ini juga terlihat dari pantauan awak media ini, menyapa dan mengajak berbincang sejenak salah satu seorang sopir yang ingin melakukan mudik. Tujuannya untuk mengetahui apakah ada keluhan para sopir mobil di pelabuhan ataukah tidak.
“Hari ini (06/04) merupakan kapal yang kedua, rata-rata setiap kapal penumpang dimuat kurang lebih 450 orang, 50 kendaraan roda empat, dan 50 unit kendaraan roda dua,” ucap Arif Irawan.
Kapolres Kolaka Utara ini juga menuturkan, kapasitas setiap orang dalam sebuah kapal itu menurutnya. Tergantung berdasarkan jumlah sekoci, dan apa bila sekoci itu dalam sebuah kapal memungkinkan bisa memuat untuk seribu orang, maka pihaknya akan memberikan rekomendasi agar sebuah kapal bisa melakukan pemuatan penumpang lebih banyak lagi.
“Itu semua berdasarkan kepada kualifikasi dan ketentuan yang di miliki sebuah kapal, kenapa demikian. Karena Kecamatan Lasusua memiliki dua armada, yang satu kapal buat muat penumpang dan yang satu kapalnya lagi buat muat berat,” ujarnya.
Sedangkan untuk roda enam lanjut Arif Irawan, akan digunakan untuk sebuah kapal sebagai penyeimbang apa bila muatan kendaraan dan muatan orang terjadi sedikit kurang stabil, maka pihak petugas kapal akan menambahkan kendaraan yang berat seperti roda enam untuk menyeimbangkan.
“Kita berharap arus mudik tahun ini bisa berjalan dengan lancar, aman dan kondusif,” tutup Arif Irawan.
Laporan : Lensakita.id