LENSAKITA.ID-KENDARI. Disisa masa pengabdiannya sebagai Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Jumarding, tersisa kurang lebih 5 bulan yakni berakhir pada bulan Oktober 2024 mendatang.
Dalam sambutannya, sebagai wakil ketua DPRD Sultra H. Jumarding meminta maaf sekaligus restu dari seluruh warga Kolaka Utara karena masa tugasnya di DPRD Sultra akan segera berakhir.
Dan telah membulatkan tekadnya untuk berkompetisi dalam pilkada serentak 2024 sebagai kandidat Bakal Calon (Balon) Bupati Kolaka Utara 2024, demi mengabaikan diri untuk membangun Kolaka Utara yang lebih baik.
“Izinkan saya untuk memohon pamit kepada seluruh keluarga besar masyarakat Kolaka Utara, dan masyarakat Sultra pada umumnya, sebagai perwakilan bapak/ibu di parlemen Provinsi Sultra,” ucap H. Jumarding saat menyampaikan sambutannya di acara Halal Bihalal Kerukunan Keluarga Besar Kolaka Utara Kota Kendari, yang di gelar di salah satu hotel di Kendari, Sabtu (04/05/2024).
“Dan pada kesempatan ini saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar – besarnya jika selama 10 tahun atau 2 periode, terdapat harapan dan aspirasi yang belum terwujud, atau ucapan dan tindakan yang tidak berkenang dihati bapak/ibu, sekali saya mohon maaf lahir dan batin,” tambahnya.
Selain itu juga, ia menitipkan Istri tercintanya Hj. Hatija menjadi anggota DPRD Sultra terpilih Masa Bakti 2024 – 2029.
“Saya titipkan istri saya untuk menjadi warga Kota Kendari selama ia menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Sultra,” ucapnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah Kabupaten Kolaka Utara Dr. Taufiq S. S.P., M.M menyampaikan ucapan terimakasih kepada keluarga besar kerukunan keluarga Kolaka Utara yang ada di Sulawesi Tenggara Khususnya di Kota Kendari karena dengan silaturrahmi akan ini tercipta persatuan dan kepedulian terhadap kemajuan daerah Kolaka Utara.
Selain itu juga Khusus terkait pemilihan kepala daerah, Taufiq mempersilahkan seluruh putra dan putri terbaik Kolaka Utara untuk berkompetisi dengan sehat dan sportif.
Karenanya Taufiq berharap agar pengelolaan sumberdaya alam dan mineral atau sektor pertambangan bisa berkontribusi penuh terhadap pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia Kolaka Utara.
Sebab menurut Taufiq, sektor tersebut belum bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Kolaka Utara saat ini.
“Kami mendukung seluruh putra dan putri warga Kolaka Utara untuk berkompetisi sehat dalam pemilihan kepala daerah,” tegasnya.
Laporan : Lensakita.id