Lensakita.id-Kolaka Utara, Sebuah Kapal nelayan tenggelam akibat ombak kencang yang bermuatan 22 orang yang info awal merupakan warga Desa Lawata Kecamatan Pakue Utara Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), yang diketahui rombongan bermaksud kembali sehabis rekreasi di Pulau Bintang Kec.Tolala. Minggu(14/02/2021).
Saat di konfirmasi KabagOps Polres Kolut Aswar Anas mengatakan,penumpang yang berjumlah 22 orang yang terdiri 16 perempuan dan 7 pria semuanya selamat dan tidak ada korban jiwa akibat insiden yang terjadi.
“ada yang sempat kritis kemarin (Minggu (14/02) Reg) tapi cepat di tanggani dari tim medis,dan kemarin itu ada yang langsung di tanggani Puskesmas Latowo dan puskesmas Batu putih serta ada yang satu orang kemarin itu sempat kritis, tp langsung di rujuk di RSUD Djafar Harun Lasusua. “ungkap Aswar melalui sambungan via telepon, Senin(15/02/2021).
Inseden tersebut terjadi kata Aswar, saat para rombongan wisatawan lokal dari berekreasi di pulau bintang,dan ketika hendak pulang menuju Desa Lawata Kecamatan Pakue Utara kapal nelayan yang mereka tumpangi,di hantam ombak hingga terbalik dan mengkibatkan seluruh penumpang kapal tersebut terbawah ombak hingga hampir mengakibatkan korban jiwa,namun dengan bantuan dari kepolisian serta tim medis sehingga semua korban cepat di larikan di puskesmas terdekat.
“Alhamdullilah tidak ada korban jiwa atas inseden tersebut,dan saat ini sudah sebagian sudah di pulangkan kerumah masing-masing,hanya ada sebagian kecil yang masih mendapatkan perawatan,tapi kondisinya sudah baikan.”kata Aswar
Mantan Kapolsek Ngapa ini juga menghimbau kepada masyarakat Kolaka Utara,agar senantiasa memperhatikan keselamatan jiwa masing-masing,serta memperingatkan Masyarakat,yang mana kondisi saat ini cuaca yang tidak baik agar jangan dulu melakukan kegiatan memancing di laut maupun yang ingin melakukan perjalanan hiburan yang menempu jalur laut.
“Jadi saat ini Kapolres sementara membuat public relation (PR) kejajaran untuk menyampaikan kepada warga yang sering turun ke laut,kalau cuaca laut tidak bersahabat yang di harapkan jalan turun melaut dl.”tutupnya
Laporan – Asran
