Lensakita.id-Kolaka Utara, Masyarakat Kolaka Utara (Kolut) yang mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtra (KKS) mengeluhkan adanya pemblokiran kurang lebih dari 5000 pengguna kartu keluarga sejahtera yang tidak dapat digunakan untuk saat ini, Kamis (19/03/2021)
kepala Dinas sosial (Dinsos) kabupaten Kolut H.Sainal ahmad, mengatakan pihaknya telah mendapatkan laporan terkait adanya keluhan masyarakat mengenai KKS yang sudah terhapus dari kementerian sosial.
“Dengan adanya keluhan Masyarakat yang KKSnya memang terblokir, saya mencoba meminta kepada kementrian Sosial Republik indonesia, agar pihaknya bisa kembali mengaktifkan KKS,milik masyarakat yang sangat mengharapkan bantuan ini”.Ungkapnya
Sainal juga berharap Bantuan pangan non tunai yang telah di programkan oleh kemensos di seluruh indonesia khususnya di daerah kabupaten Kolut, provinsi sulawesi tenggara (Sultra) bisa kembali di aktifkan dan masyarakat bisa menikmati bantuan yang telah di programkan selama ini.
Sementara itu melalui kepala sub bidan identifikasi dan penguatan kapasitas, dinas sosial,Hasan basri, menyampaikan data yang terhapus dari kementerian sosial, kurang lebih 5000 KKS yang sudah dikeluarkan oleh kementerian tahun 2020 Lalu.
Hasan basri,juga mengatakan, ada alasan transaksi flat dan ada NIK yang tidak palit, sehingga ada beberapa kriteria lainnya, KKS tidak di dapat dipungsikan.
Ia juga menambahkan KKS yang mengalami transaksi flat masih bisa dilakukan perbaikan yaitu perpanjangan di Bank mandiri yang terdekat.
“Untuk KKS milik ibu lisnani yang beralamat di lingkungan tiga Kelurahan Lapai Kecamatan Ngapa Kab,Kolut, datanya terhapus di kementerian sosial, apabilah ingin mengatifkan kembali, maka lakukan daftar ulang, dalam daftar terpadu kesejahteraan sosial, (DTKS), melalui musyawarah desa masing masing”.Tutupnya
Laporan – Asran
