Lensakita.id-Kolaka Utara, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil,(Dukcapil) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra). Pada Tahun 2021, Telah meluncurkan Dua Macam program untuk mempermudah Pelayanan Administrasi kepada Masyarakat.
Diantaranya, Sistem Layanan Administrasi Kependudukan (SILAKU) dan program kerjasama dengan Jasa Kurirku untuk antar jemput dokumen Kerumah warga sekitar ibu kota kabupaten Kolaka Utara Khususnya beberapa wilayah desa dikecamatan lasusua kecuali Desa yang berada di diwilayah Desa pegunungan dan wilayah lainnya. Senin(,26/1/2021)
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Drs. Buhari Mengatakan di tahun 2021 Ada dua program yang sudah berjalan dan laksanakan yakni Sistem Layanan Administrasi Kependudukan (SILAKU) serta program Jasa kurirku dengan kontrak selama Satu tahun dengan jumlah anggaran Sebesar Rp. 15.Juta dan program tersebut Sudah berjalan mulai bulan Januari 2021.
“Kalau program ini bisa berjalan dengan baik dan masyarakat merespon Maka kami Akan menambah kontraknya lagi untuk tahun depan Dan apa bila pemerintah Daerah mendukung dan menambah Anggarannya lagi, Maka bisa nantinya kita perluas lagi wilayah antar jemput Berkas masyarakat Sampai ke kecamatan Katoi Bagian utara dan Bagian wilayah selatan seperti desa puncak monapa Sampai wilayah kecamatan Lambai”. Katanya
Buhari juga menuturkan meski program tersebut baru wilaya khusus Kecamatan Lasusua yang melayani 7 Desa Diantaranya Desa Ponggiha, Kelurahan Lasusua, Desa Pitulua, Desa Tojabi, Desa Patowonua, Desa rantelimbong, dan Desa Watuliwu,akan tetapi kata dia desa yang belum terlayani program tersebut bisa di lakukan melalui kepala desanya,yang nantinya semua kepala desa bisa mendata semua warga desanya yang belum memiliki eKTP atau dokumen lainnya.
“Selain adanya program yang kami luncurkan,yakni SILAKU dan program kerjasama dengan Jasa Kurirku,kami juga lakukan door to door Kedesa-desa,sebab yang kemari itu di tahun 2020 kami hanya sampai di wilaya Kecamatan saja.”Imbuhnya
Sebab menurut Buhari dengan cara door to door kedesa-desa itu akan lebih efektif dan mampu menujuh target yang di harapkan,karena kata buhari 2020 kemarin yang di lakukan hanya sampai di Kecamatan saja,sehingga ia menggangap masih belum efektif.
“2021 Masih Ada 10.266 jiwa yang belum melakukan perekaman E – KTP. Oleh Karena itu kami usahakan Terus untuk Mengejar target 98 Persen sesuai target nasional yang diberikan Oleh Pusat. Maka tahun ini kami terus lakukan program turun langsung ke desa dan kelurahan. Dan Adapun tidak bisa mencapai target minimal mendekati target nasional. Kisaran 8.000 ribu Sampai 9.000 ribuan Karena disebabkan Oleh kondisi wilayah kabupaten kolaka Utara Banyak desa yang berada diwilayah pegunungan.”ungkapnya
Lajut Buhari” kita kejar terus target 98 persen Karena kalau jadi pilkada 2022 Atau 2024 agar tidak Ada lagi masyarakat yang belum punya E – KTP dan dokumen lainnya ” Tutupnya
Laporan – Asran